puasa pati geni 1 hari
PuasaAmalan Puasa Pati Geni 1 Hari January 17, 2022 29 725 Dengan berpuasa penuh seperti itu, diharapkan nafsu terhadap hal-hal keduniawian bisa sirna. Makanya, puasa ini sendiri sering dibarengi dengan semedi. Tak hanya itu, puasa ngableng konon juga sering dilakukan dengan tujuan untuk mengabulkan keinginan.
Seorangkyai memberikan ijazah/amalan yang berupa puasa mutih (makan nasi saja) selama tujuh hari yang diakhiri dengan pati geni (tidak makan dan tidak minum dan tidak tidur) mulai maghrib sampai maghrib yang akan datang.Iklan Pertanyaan : Bolehkah amalan tersebut menurut kacamata fiqih ? Jawaban : Boleh apabila tidak ada niat wishol dan amalan tersebut
Setiappuasa kejawen selalu punya hitungan harinya sendiri. Untuk Pati Geni, minimal dilakukan tiga hari. Namun, untuk hasil yang pasti serta istimewa, sarannya adalah 40 hari. Dulu, katanya orang-orang Jawa sering melakukan ini. Namun, kini sudah jarang sekali yang ber-Pati Geni karena praktiknya yang begitu berat.
JAKARTA Eks Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo bakal kembali diperiksa sebagai tersangka kasus penistaan agama pada Jumat (5/8/2022) hari ini. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan berujar, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sudah melayangkan surat panggilan pemeriksaan terhadap Roy Suryo.
puasamutih dan pati geni Pengasihan Guru Iman. January 1, 2016 PENGASIHAN. 1. Puasa mutih selama 9 hari, 9 malam (sahur dan berbuka hanya makan nasi putih dan air putih). 2. Selama berpuasa dan setelah berpuasa mengamalkan ritual berikut : - Saat akan mandi pagi, membaca mantra :
Site De Rencontre Le Plus Utilisé En France.
Puasa dalam keilmuan Kejawen terdapat banyak sekali ragam macamnya, biasanya para tokoh spiritual Jawa menyebutkan dengan lelaku. Laku atau istilah yang dikenal dengan Lelaku adalah lakon perbuatan dan ini bisa bermacam-macam bentuknya. Pada kesempatan ini, saya akan menguaraikan tata cara dan niat puasa patigeni dalam Kejawen namun sebelumnya harus dipahami dengan sebenar-benar makna yang terkandung di dalam melakukan puasa patigeni ini. Dalam sebuah pelajaran tentang ilmu Jawa Kejawen yang paling banyak mengunakan Puasa Patigeni adalah sebuah bentuk olah batin seperti merapalkan Ajian, menuntaskan sebuah tirakat dan masih banyak lagi. Akan tetapi, dalam pelaksaannya tidaklah mudah untuk dijalani karena jenis puasa Patigeni termasuk olah laku yang cukup berat pada tingkatannya. Banyak hal yang perlu diketahui sebelum melakukan patigeni, biasanya seorang guru akan membimbing dengan sebaik-baiknya supaya tidak terjadi kesalahan dan kegagalan pada murid yang menjalaninya. Adapun beberapa uraian tentang pelajaran diri tentang tata cara pengamalannya akan saya uraikan dengan detail di bawah ini. PERSIAPAN PATIGENI Sebelum menjalaninya, lakukanlah persiapan terlebih dahulu. Persiapan tersebut adalah Menyiapkan sebuah kamar atau kotak khusus, tergantung jenis patigeninya Akan diuraikan jenisnya dibawah nanti. Menutup semua jalannya cahaya, gunakan pelapis dari kertas dan di lampisi dengan kain hitam yang pekat. Bila melakukan dirumah dan ada orang selain Anda, bicarakanlah terlebih dahulu supaya tidak menganggu. Akan lebih baik bila di rumah sendirian. Mempersiapkan waktu yang tepat untuk menjalaninya. Bila semua persiapan diatas sudah Anda siapkan ketahuilah terlebih dahulu syarat Patigeni yang harus Anda ketahui dengan jelas dan benar. SYARAT PUASA PATIGENI Hal pertama yang harus dilakukan dalam puasa Kejawen jenis ini adalah berada di ruangan yang gelap tanpa cahaya. Disini akan melihat lagi jenis ilmu yang akan dikuasai. Karena tingkatan sebuah ilmu ajian dan Patigeni itu sebenarnya berbeda-beda, terdapat tahap yang berat dan ringan tergantung dari panduan dari kitab yang dipelajari. Berat dan ringan yang saya maksudkan itu kurang lebih seperti ini Berat Selain berada diruangan yang gelap gulita Anda juga harus menekan semua nafsu. Nafsu itu berbagai macam, ada yang berat juga ada yang ringan. Untuk tingkatan ini, biasanya selain nafsu makan dan minum Anda juga dilarang untuk berdiri, berjalan dan gerakan lain termasuk buang air besar/kecil. Intinya Anda duduk atau sambil berbaring dan terus merapalkan Java Mantera dari sebuah ilmu yang nafsu harus Anda tekan sekuat mungkin sampai berapa hari terjadwalnya tirakat yang Anda jalani. Ringan Disini masih banyak toleransinya, dimana Anda bukan menekan nafsu melainkan hanya menguranginya saja sampai batas waktu yang ditentukan. Dari yang berat dan ringan diatas, patigeni harus sama-sama berada diruangan yang gelap gulita. Pada tingkatan yang umum dan ringan, Anda hanya berada di ruangan gelap, hanya sehabis sahur. Gelappun bukan gulita, melainkan hanya tidak boleh terkena cahaya, bisa diartikan gelap namun remang-remang. Setelah Anda mulai mengerti persyaratan diatas, selanjutnya yang harus diketahui adalah Niat untuk puasa Patigeni ini. Karena hampir kesemua niatnya sama, hanya saja terkadang berbeda dalam bahasa yang digunakan. Niat Puasa Patigeni Kejawen Niat ingsun Poso Patigeni, ngsirep rapet maring geni lan sinar. Aku bali maring pepeteng, kadyo purwaning dumadi maring alam luwung. Sajroning guwo garbaning sang ibu Sedulur papat limo pancer, tumekaning sang jabang bayine kakang kawah adi ari-ari, kiblat papat limo pancer Nyawiji maring ngarsane Gusti Niatku patigeni. Setelah Anda menghafal niat diatas, persyaratan untuk Patigeni telah Anda dapatkan dan selanjutnya Anda harus mengetahui dengan jelas makna dan lelaku yang sebenarnya dari patigeni ini supaya tidak menjadi sia-sia apa yang Anda dalam pengamalan ini sebaiknya harus di persiapkan dengan sepuh hati yang harus lebih besar dari sebuah keinginan adalah niat untuk menjalaninya serta apa yang akan di capai dengan menjalani Anda melalui seorang guru pastinya akan memberi pembahasan tentang pengamalan serta menjalaninya, tapi sayangnya terkadang ada yang hanya bermodal nekat dengan menjalani patigeni sehingga sia-sia apa yang ia jalani walaupun berhasil akan tetap mengisyaratkan sebuah hal yang kurang baik untuk dijalani selanjutnya. MAKNA DAN ARTI SERTA MANFAAT PATIGENI Bila di artikan bisa kita ambil kesimpulan dari makna patigeni ini. Patigeni diambil dari Bahasa Jawa dan bila diartikan ke bahasa Indonesia kurang lebihnya seperti ini Pati RedJawa = RedJawa = artinya Patigeni adalah mematikan api. Api yang saya maksudkan bukan Nyata, matipun sama bukan seperti mudah dalam artinya "Mematikan Api" dalam Maknanya. Api bisa dilukiskan sebagai benda panas yang berada didalam diri yaitu Hawa Nafsu dan Pati Mati maksudnya untuk mematikan api tersebut. Inilah maknanya Patigeni, kita sebagai pelakon lelakunya harus bisa meredam sekuat mungkin hawa nafsu tersebut dalam pengendaliannya. Disini jugalah letaknya, hampir setiap mengamalkan Ajian Kejawen yang diawali dengan puasa Mutih, Ngerowot, Ngasrep dan Ngidang akan ditutup dengan Patigeni supaya bisa menyimbolkan bahwa puasa telah mamtikan hawa nafsunya dan bisa lolos berhasil untuk melewati segala ujian itu. Seseorang yang telah bisa melewati patigeni sehari semalam menandakan kesanggupannya untuk melewati penahanan dari hawa nafsu tersebut. Dan ia pasti dengan segera bisa mengunakan Ajian yang sedang ia pelajari itu. Selain mengenal makna dan arti dari patigeni Anda juga harusnya tau menafaat yang didapatkan dengan menjalani Patigeni ini dalam kehidupan yang nyata bersama masyarakat, keluarga dan orang disekitar Anda. Pada umumnya, mereka yang telah mampu menjalani Patigeni hidupnya akan lebih terarahkan, bila ia seorang yang alim beragama maka ibadahnya akan lebih baik lagi karena sudah teredamnya beberapa hawa nafsu di dalam dirinya. Orangnya juga akan lebih sabar dalam menjalani setiap ujian yang yang ia terima walaupun ia termasuk orang yang memiliki kelebihan. Bisa kita contohkan Seseorang tokoh spiritual bila ia mampu menarik harta karun yang terpendam, ia malah tidak akan menikmati hasilnya karena telah merasa cukup dengan apa yang ia dapatkan. Termasuk Ajian Pelet seumpamanya, sekalipun ia dihina oleh seorang perempuan terkadang malah ia menyabarinya, ia cenderung akan membantu bila ada seseorang yang sedang dalam masalah rumah tangga dan sebagainya. Jadi kelebihan yang ia miliki bukan untuk dirinya sendiri, melainkan untuk membantu sesamanya. Karena Di Atas Tadi Telah Saya Jelaskan Ada Beberapa Tingkatan Dari Jenis Patigeni, Maka Tidak Semua Orang Yang Mampu Menjalani Patigeni Membuat Ia Merasa Cukup Dengan Apa Yang Telah Ia Miliki. Diatas tadi sebuah gambaran, seseorang yang telah mampu melewati Patigeni dengan tingkat kesempurnaan sehingga ia akan membawa ilmunya untuk membantu sesama. Akan tetapi, juga terdapat tingkatan dasar tahap yang ringan dan membuat orang tersebut makin merasa haus akan apa yang ia pelajari. Orang yang seperti ini, ia cenderung akan berlaku sombong walaupun ia memiliki kelebihan dan bila tidak diarahkan kepada kesempurnaan biasanya ia akan membuat suatu huru hara karena merasa dirinyalah yang paling sakti karena telah mampu melewati puasa Patigeni. KESIMPULAN PUASA PATIGENI Untuk bisa kita ambil pelajaran di dalamnya, sebuah tirakat yang terbilang berat ini. Patigeni lebih mengarahkan pelakon lelakunya kepada jalan kebaikan untuk menuju jati diri yang sebenarnya. Dan bagi Anda yang memiliki niat suatu hari akan menjalani puasa Patigeni ada baiknya dipelajari dari sekarang untuk menahan, menekan sekuat mungkin hawa nafsu yang ada sekalipun Anda tidak menjalani Patigeni yang pada akhirnya nanti, saat menjalaninya Anda pun akan ditentut seperti ini. Demikian tentang seputaran tata cara dan niat puasa Patigeni semogga bermanfaat untuk kita semua.
Hukum Puasa Pati Geni dan Tirakat PERTANYAAN Puasa mutih, Puasa ngrowot,Puasa patigeni, boleh apa tidak?? Apakah tidak termasuk wishol yang dilarang? JAWABAN Setiap puasa yang dilakukan sesuai dengan hukum syara’ yang tidak tuntunan pelaksaannya, masuk dalam kategori puasa sunah mutlak, dan niatnya adalah puasa mutlak. Dengan demikian, selama pelaksanaan puasa patigeni tidak mengandung hal-hal yang dilarang dalam agama, maka puasa tersebut termasuk puasa sunah mutlak. أسنى المطالب – ج 5 / ص 281 وَتَكْفِي نِيَّةٌ مُطْلَقَةٌ فِي النَّفْلِ الْمُطْلَقِ كَمَا فِي نَظِيرِهِ مِنْ الصَّلَاةِ وَلَوْ قَبْلَ الزَّوَالِ لَا بَعْدَهُ { لِأَنَّهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِعَائِشَةَ يَوْمًا هَلْ عِنْدَكُمْ مِنْ غَدَاءٍ قَالَتْ لَا قَالَ فَإِنِّي إذًا أَصُومُ قَالَتْ وَقَالَ لِي يَوْمًا آخَرَ أَعِنْدَكُمْ شَيْءٌ قُلْت نَعَمْ قَالَ إذًا أُفْطِرُ وَإِنْ كُنْت فَرَضْت الصَّوْمَ } رَوَاهُ الدَّارَقُطْنِيُّ وَصَحَّحَ إسْنَادَهُ “Dalam puasa sunah mutlak yang tidak terkait dengan puasa wajib dan sunah, cara niatnya cukup dengan niat yang mutlak umum, sebagaimana niat pada salat sunah mutlak. Meskipun letak niatnya sebelum dzuhur, dan tidak boleh setelah dzuhur. Karena Rasulullah Saw suatu hari berkata pada Aisyah “Apa ada sarapan pagi?” Aisyah menjawab “Tidak ada.” Nabi berkata “Kalau begitu saya puasa.” Aisyah menyebutkan Suatu hari yang lain Nabi bertanya pada saya “Apa ada sarapan pagi? Saya menjawab“Ada.” Nabi berkata“Kalau begitu saya tidak puasa, meski saya perkirakan berpuasa.” Puasa patigeni puasa 24 jam tidak termasuk puasa wishal yang dilarang oleh Rasullah Saw. karena puasa wishal yang dilarang adalah berpuasa selama 2 hari 48 jam. المجموع – ج 6 / ص 357-359 وعن ابي سعيد الخدرى انه سمع النبي صلي الله عليه وسلم يقول ” لا تواصلوا فأيكم ارد ان يواصل فليواصل إلى السحر قالوا فانك تواصل يارسول الله قال إنى لست كهيأتكم اني ابيت لى مطعم يطعمنى وساق يسقيني ” رواه البخاري قال أصحابنا وحقيقة الوصال المنهي عنه أن يصوم يومين فصاعدا ولا يتناول في الليل شيئا لا ماء ولا مأكولا فان أكل شيئا يسيرا أو شرب فليس وصالا وكذا إن أخر الاكل الي السحر لمقصود صحيح أو غيره فليس بوصال وممن صرح بأن الوصال أن لا يأكل ولا يشرب ويزول الوصال بأكل أو شرب وان قل صاحب الحاوى وسليم الرازي والقاضى أبو الطيب وامام الحرمين والشيخ نصر والمتولي وصاحب العدة وصاحب البيان وخلائق لا يحصون من اصحابنا “Rasul bersabda Janganlah kalian melakukan puasa wishal. Barangsiapa diantara kalian ingin melakukan wishal, maka lakukanlah hingga waktu sahur sehari semalam. Para sahabat bertanya Anda juga melakukan wishal, wahai Rasul? Rasul menjawab Saya tidak sama dengan kalian. Di saat malam, ada yang memberi makan dan minum kepada saya.” HR Bukhari Para ulama madzhab Syafii menjelaskan bahwa hakikat puasa wishal yang dilarang adalah puasa dua hari atau lebih tanpa mengkonsumsi makanan dan minuman. Jika seseorang mengkonsumsi makanan atau minuman sedikit saja, maka tidak disebut wishal. Diantara ulama yang menjelaskan bentuk puasa wishal seperti definisi ini adalah Al Mawardi, Salim Al Razi, Qadhi Abu Thayyib, Imam Haramain dan lain lain. اسعاد الرفيق 2- 14 ومنها اى معاصى البدن الوصال فى الصوم ولو نفلا للنهى عنه وفسره فى المجموع نقلا عن الجمهور بان يصوم يومين فاكثر من غير تناول مطعوم عمدا بلاعذر …الى ان قال… قال الرويانى ولو فعل الوصال لا على قصد التقرب به لم يأثم كما فى الفتح واصله . “Diantara perbuatan maksiat tubuh adalah puasa wishal meskipun untuk puasa sunah. Sebab Rasulullah melarang jenis puasa seperti ini. Sebagaimana diterangkan oleh Imam Nawawi dalam kitab Majmu’nya, puasa wishal adalah puasa selama dua hari atau lebih tanpa mengkonsumsi makanan secara sengaja dan tanpa udzur…. Imam Ruyani mengatakan bahwa bila seseorang melakukan puasa wishal tanpa bertujuan mendekatkan diri kepada Allah, maka dia tidak berdosa boleh.” Demikian Hukum Puasa Pati Geni dan Tirakat, Semoga Bermanfaat. [ Pos terkaitInilah Penjelasan Lengkap Qodho’ Puasa dan FidyahBagimana Hubungan Sakit Dengan Puasa Ramadhan Dan FidyahHukum Suntik Ketika Menjalankan Puasa
Ilustrasi. Inilah puasa Pati Geni atau Ngrowot - Hari ini, 23 Maret 2023, umat Islam di seluruh dunia memasuki hari pertama puasa Ramadan. Puasa Ramadan adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang mampu. Selama sebulan penuh, mereka menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Namun tahukah Anda bahwa ada beberapa tradisi puasa lain yang dilakukan oleh sebagian masyarakat Indonesia? Tradisi-tradisi ini biasanya berasal dari budaya lokal atau kepercayaan tertentu yang memiliki tujuan dan cara tersendiri Meskipun tidak sama dengan puasa Ramadan, tradisi-tradisi ini tetap menarik untuk diketahui sebagai bagian dari kekayaan budaya bangsa. Berikut adalah dua contoh tradisi puasa paling unik di Nusantara 1 Puasa Ngrowot Puasa ngrowot adalah puasa yang melarang mengonsumsi nasi atau makanan berbahan dasar beras. Kata ngrowot berasal dari bahasa Jawa yang berarti akar atau umbi-umbian. Orang yang menjalankan puasa ini hanya boleh makan sayuran, buah-buahan, singkong, sagu, jagung, dan umbi-umbian lainnya. Baca Juga Cara Menjaga Cairan dan Elektrolit Tubuh saat Puasa agar Tidak Haus dan Lemas PROMOTED CONTENT Video Pilihan
Selain puasa sebulan penuh selama Ramadan, sebagian masyarakat Indonesia juga ada yang mengerjakan puasa jenis lainnya. Sebagai contoh, ada orang-orang Kejawen yang melakukan puasa pati dilihat secara zahir bentuk puasa, puasa pati geni tak jauh beda dengan ibadah puasa yang kebanyakan umat Islam jalankan. Akan tetapi, ketika melakukan puasa ala Kejawen ini, kamu tak boleh makan dan minum seharian penuh serta tak boleh terkena sinar apakah tata cara yang seperti itu sejalan dengan syariat Islam? Lalu, apakah seorang muslim boleh melakukan puasa pati geni? Yuk, cari tahu jawabannya di bagian berikut ini!1. Apa itu puasa pati geni?ilustrasi berada di ruangan gelap pati geti berasal dari bahasa Jawa, yakni pati yang berarti 'memadamkan' dan geni yang artinya 'api'. Memadamkan api di sini punya makna simbolis di mana orang Jawa menganalogikan hawa nafsu layaknya api yang sini, bisa dipahami bahwa puasa pati geni adalah puasa yang tujuannya untuk memadamkan hawa nafsu dalam diri. Spesifiknya, orang yang sedang berpuasa harus meninggalkan nafsu dan kebutuhannya terhadap dunia. Dalam hal ini, kamu dilarang makan, minum, tidur, dan bahkan ngobrol sebabnya, puasa pati geni dikenal sebagai salah satu kegiatan yang amat berat dilakukan, tapi bukan berkaitan dengan fisik, melainkan berat secara Manfaat mengerjakan puasa pati geniilustrasi laki-laki berdoa kepercayaan Kejawen, puasa "memadamkan api" ini punya segudang keutamaan. Manfaat paling utama yang akan diperoleh adalah "matinya" hawa nafsu sehingga kamu tidak akan terpengaruh apabila ada lawan jenis yang berusaha samping itu, mengamalkan puasa pati geni juga dipercaya mampu meningkatkan pesona, karisma, dan kewibawaan diri; mempermudah segala urusan di dunia; mendapatkan petunjuk dari Allah SWT soal jodoh, pasangan, pendidikan, pekerjaan, dan aspek kehidupan di bumi lainnya; bahkan membantu memperoleh kekuatan spiritual maupun kesaktian dari ilmu tertentu. 3. Tata cara melakukan puasa pati geniilustrasi bersemedi yang disinggung di bagian sebelumnya, seseorang yang berpuasa pati geni tidak diperbolehkan untuk makan, minum, tidur, hingga berbicara. Pantangan tersebut harus kamu jaga selama 1x24 hanya itu, juga ada larangan terkena sinar matahari. Selama berpuasa, kamu harus berada di dalam ruangan yang tertutup dan gelap. Di dalam ruangan tersebut, kamu hanya bersemedi sembari berdoa dan beribadah kepada seseorang bisa melaksanakan puasa pati geni? Berdasarkan tradisi Kejawen, mulainya puasa bisa disesuaikan dengan weton atau hari kelahiran seseorang. Durasi tirakat menahan hawa nafsu-nya pun bervariasi. Ada yang hanya sehari semalaman dan ada pula yang sampai 40 hari penuh. Baca Juga Puasa Ngrowot Pengertian, Sejarah, Tujuan, Tata Cara, dan Manfaat 4. Niat puasa pati geniilustrasi menengadahkan tangan YapSebelum mulai melakukan tirakat seharian penuh, terdapat niat yang perlu dibacakan terlebih dahulu. Niat puasa pati geni dalam bahasa Jawa karena praktik puasanya sendiri juga berasal dari Kejawen. Adapun niatnya adalah Niat ingsun patigeniAsirep rapet maring geni lan sinarAku bali maring pepetengKadyo purwaning dumadi mring alam luwungSajroning guwo garbaning sang ibuSedulur papat limo pancerTumekaning sang jabang bayinekakang kawah adi ari-ari,kiblat papat limo pancerNyawiji mring ngarsane GustiNiatku patigeni Jika dialihbahasakan menjadi Indonesia, terjemahannya kurang lebih seperti berikut Niat saya adalah untuk pati geniDekat dengan api dan cahayaAku kembali ke kegelapanHal pertama yang terjadi di alam duniaadalah di dalam rahim ibuSedulur papat limo pancer empat saudara dan lima menjadi pusatnyamembawa sang jabang bayi orokKakak adalah kawah ketuban adik adalah ari-ari plasentaEmpat kiblat lima menjadi pusatnyaBersatu di hadapan TuhanNiatku adalah untuk pati geni 5. Apa boleh puasa seharian penuh?ilustrasi jam puasa pati geni selama 1x24 jam tentu berbeda dengan ibadah-ibadah saum yang muslim jalankan. Dalam ajaran Islam, puasa dimulai sejak subuh hingga terbenamnya matahari di waktu maghrib. Terkhusus Indonesia, lamanya saum kurang lebih 13 jam 20 menit. Lantas, bagaimana hukum berpuasa seharian penuh?Merujuk laman Bincang Syariah, hukum puasa seharian penuh adalah mubah atau diperbolehkan. Syariat Islam tidak melarang seseorang untuk menjalani puasa tanpa makan dan minum dalam kurun waktu 1x24 tetapi, hukumnya menjadi dilarang apabila dirinya berpuasa terus-menerus tanpa berbuka selama 2x24 jam atau bahkan lebih. Nah, saum yang seperti ini dikenal sebagai puasa Rumaysho, puasa wishal diartikan sebagai kegiatan berpuasa dengan menyambung ke hari berikutnya tanpa berbuka di waktu maghrib. Terdapat sebuah hadis yang menyinggung soal puasa ini. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW melarang dari puasa wishal. Ada seorang muslim yang menyanggah Rasul, "Sesungguhnya engkau sendiri melakukan puasa wishal?" Rasul pun memberikan jawaban, "Siapa yang semisal denganku? Sesungguhnya aku di malam hari diberi makan dan minum oleh Rabb-ku." Lantaran mereka tidak mau berhenti dari puasa wishal, Nabi berpuasa wishal bersama mereka kemudian hari berikutnya lagi. Lalu mereka melihat hilal, beliau pun berkata, "Seandainya hilal itu tertunda, aku akan menyuruh kalian menambah puasa wishal lagi." Maksud beliau menyuruh mereka berpuasa wishal terus sebagai bentuk hukuman bagi mereka karena enggan berhenti dari puasa wishal. Muttafaqun alaih. HR. Bukhari no. 1965, dan Muslim no. 1103. Mengenai puasa wishal, ulama berselisih pendapat tentang hukum pengerjaannya Pertama, mazhab Abu Hanifah, Malik, dan Syafi'i mengharamkan puasa wishal. Kedua, puasa menyambung ke hari berikutnya tanpa berbuka dihukumi mubah oleh Abdullah bin Az Zubair. Pendapat terakhir mengatakan bahwa puasa wishal diperbolehkan hanya sampai waktu sahur saja. Dari ketiga pendapat tersebut, laman Rumaysho menyebutkan bahwa pendapat terkuat adalah yang memperbolehkan puasa wishal hingga sahur. Hal ini karena menyegerakan diri untuk berbuka adalah samping itu, larangan puasa wishal bukanlah tanpa sebab. Puasa terus-menerus tanpa berbuka, berpotensi menimbulkan dhoror atau 'bahaya', seperti melemahkan tubuh dan mendatangkan kejemuan dalam Jadi, bolehkah mengerjakan puasa pati geni menurut Islam?ilustrasi laki-laki muslim Pogung DalanganBuya Yahya dalam sebuah video unggahan kanal YouTube Al-Bahjah TV, memberikan tanggapannya mengenai puasa pati geni. Dirinya berpendapat bahwa jika dilihat secara zahir atau bentuk puasanya, pati geni tak jauh beda dengan saum dalam saja, yang menjadi permasalahan menurutnya adalah terkait niat, maksud, tujuan, dan siapa yang mengajarkan puasa tersebut. Apabila aspek-aspek tersebut tidak memiliki dasar yang jelas, maka pengamalannya tak perlu penjelasannya, apabila niat dari sebuah kegiatan sudah salah, maka akan menimbulkan dosa. Jika dilihat dari aspek niat sendiri, Buya Yahya mengungkapkan bahwa ada yang melakukan puasa pati geni untuk urusan jodoh. Namun, dirinya tidak menafikan bahwa ada pula yang memang ingin mengekang hawa hal tersebut, Buya Yahya mengingatkan bahwa terdapat ibadah saum dalam agama yang ketetapannya sudah jelas. Dirinya juga mengatakan bahwa puasa pati geni sendiri tidak termasuk salah satu ibadah puasa yang apabila seorang muslim berniat untuk memerangi hawa nafsunya, orang tersebut bisa melakukan saum yang diajarkan Rasulullah, seperti puasa Senin-Kamis ataupun puasa Daud. "Cukuplah kalau ingin berpuasa, berpuasalah dengan cara-cara yang diajarkan Nabi Muhammad," katanya dalam video tersebut. Nah, kamu sudah baca informasi tentang puasa pati geni. Jadi, bisa disimpulkan bahwa sudah sepatutnya bagi seorang muslim untuk meninggalkan amalan-amalan yang ketentuannya tidak jelas, pun tidak tercantum dalam syariat hal ini, kalau kamu ingin berpuasa untuk meredam hawa nafsumu, pilih saja puasa sunah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Salah satunya puasa Fria Sumitro Baca Juga Mengenal Puasa Weton, Bolehkah Umat Islam Mengerjakannya?
puasa pati geni 1 hari